Lionel Messi Bersedia Teken Kontrak Lagi, Tapi Ada Syaratnya

Catalunya – Bintang Barcelona Lionel Messi dikabarkan bersedia menandatangi kontrak barunya di Camp Nou namun dengan beberapa syarat yang diajukan. Dilansir Express, Diario Gol melaporkan salahsatu syarat yang diinginkan oleh La Pulga itu adalah, dia bisa pergi meninggalkan Camp Nou kapan pun dia mau.

Masih dalam laporan tersebut, bintang Argentina itu menginginkan syaratnya itu tertuang dalam klausul pada kesepakatan kontrak barunya itu. Lionel Messi memang masih belum menandatangani kontrak baru yang seharusnya disepakati selama musim panas tahun ini.

Kontraknya saat ini habis musim panas mendatang dan dia telah dikaitkan dengan kepindahaannya ke Manchester City untuk bereuni dengan mantan pelatihnya, Pep Guardiola. Sebelumnya, lionel Messi bahkan telah mengungkapkan pada keinginannya untuk kembali pulang kampung ke Argentina guna untuk bergabung kembali dengan klub masa kecilnya, Newell’s Old Boys.

“Saya masih ingin bermain di Newell’s dan itu adalah impianku,” kata Messi seperti dilansir Naij. Namun Messi mengaku tidak tahu apakah mimpinya tersebut akan terwujud serta kapan ia dapat mewujudkan mimpinya itu.

“Seperti yang saya katakan baru-baru ini, saya tidak tahu apa yang akan terjadi dalam beberapa tahun dari sekarang atau bagaimana saya akan kembali karena saya akan menyukainya,” ungkapnya.

“Tapi saya harap saya bisa terus di level ini untuk kembali ke Newell’s karena itulah yang saya impikan sejak kecil,” ujarnya memungkasi.

Persib Bandung Mulai Kebanjiran Pelamar Pemain Lokal dan Asing

Bandung - Persib Bandung mulai kebanjiran peminat, baik pemainasing maupun lokal yang ingin jadi bagian tim pada kompetisi musim 2018. Hal ini diungkapkan manajer Persib, Umuh Muchtar, Jumat (10/11/2017) di Bandung.

Umuh mengungkapkan, dari sekian banyak yang melamar termasuk pemain asing, merupakan pemain yang sudah punya nama dan dikenal memiliki kualitas oke. Bahkan ada pemain asing yang belum pernah main di Indonesia, tertarik gabung dengan Persib pada musim 2018. Namun, Umuh enggan menyebutkan nama-nama pemain yang berminat ke Persibdengan alasan manajemen akan menunjuk lebih dulu pelatih kepala.

"Saya tidak akan buka dulu nama-nama pemain, yang jelas sudah banyak yang melamar, termasuk nama pelatih sudah ada. Nanti kalau sudah pasti pelatihnya, biar pelatih yang memilih pemain," kata Umuh. Umuh menambahkan, pelatih pilihan manajemen termasuk pemain-pemain musim depan akan pastinya bakal disenangi bobotoh karena kualitasnya memang tidak diragukan lagi.

"Saya juga sudah memberikan masukan ke Pak Glenn Sugita (Dirut PT Persib Bandung Bermartabat) untuk menunjuk pelatih lebih dulu dan memiliki gambaran musim depan," ucap Umuh.

Satu-satunya Strategi Terbaik Harus Menang Di Valencia Dovizioso!

Jakarta - Pembalap Tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso menolak sesumbar dalam menjalani MotoGP 2017 di Valencia, Spanyol yang digelar di Sirkuit Ricardo Tormo akhir pekan nanti. Dengan ketertinggalan 21 poin dari Marc Marquez, ia menyadari gelar dunia bakal sangat sulit diraih.

Rider Italia ini juga tak mau untuk mengabaikan fakta bahwa lintasan Valencia sangat bersahabat dengan Marquez, apalagi rider tim Repsol Honda tersebut dikenal juga sangat menyukai layout- nya karena melaju berlawanan dengan arah jarum jam.

"Kami datang ke Valencia dengan margin poin yang cukup besar dari Marc, dan tiba di lintasan di mana ia selalu tampil sangat baik. Jadi kami tahu akhir pekan ini bakal berat," ujar Dovizioso yang juga merupakan juara dunia GP125 2004 ini.

Dengan ketertinggalan dari poin ini, Dovizioso pun tak punya pilihan dari selain menang, sementara Marquez finis di luar 12 besar. "Satu-satunya strategi bagi saya adalah mencoba menang dan kemudian melihat di mana rival saya akan finis," tuturnya dalam rilis resmi tim.

Sirkuit di Valencia pun dikenal tak terlalu bersahabat dengan Ducati, meski mereka pernah memenangi balapan lewat Troy Bayliss dan juga Casey Stoner. Meski begitu, dari performa apik Desmosedici yang tak terduga di sirkuit-sirkuit yang dirasa sulit membuat Dovizioso optimis.

"Musim ini, kami selalu tampil kuat nyaris di semua sirkuit, jadi kami harus juga mencoba dan melakukan pendekatan pada pekan balap kali ini dengan optimisme, seperti yang biasa kami lakukan akhir-akhir ini," pungkas rider berusia 31 tahun ini.

Febri "Bow" Haryadi Masih Setia di Persib Pada Musim 2018 Nanti

Bandung - Pemain Persib Bandung, Febri Haryadi, dipastikan tetap memperkuat untuk tim Maung Bandung untuk di kompetisi musim 2018. Meski, ia tidak menampik sudah ada beberapa klub yang ingin merekrutnya. Namun, pemain Persib yang akrab disapa Bow ini enggan menyebutkan untuk klub mana yang tertarik bersedia merekrutnya.

"Musim depan saya masih tetap di Persib karena memang di kontrak saya masih ada dua tahun lagi. Jadi Memang ada tawaran, tapi saya pun masih punya kontrak bersama tim Persib. Jadi, tawaran itu tidak terlalu saya tanggapi serius dan juga saya harus menghargai kontrak bersama Persib," ujar Febri, pada hari kamis (9/11/2017), di Bandung.

Febri berharap pada saat kompetisi musim depan, Persib benar-benar bangkit dan bisa jadi juara setelah target itu meleset pada saat musim 2017 ini.

Febri Haryadi menambahkan, pada pertandingan penutup di musim ini saat melawan Perseru Serui, ia dan seluruh rekan rekan yang satu tim di Persib bertekad mengakhiri dengan kemenangan tiga poin.

"Semua tahu kami kalah pada saat pertandingan melawan Borneo FC di Bontang dan hal itu mengecewakan. Tapi, mudah-mudahan kami bisa untuk menutup pada pertandingan terakhir dengan kemenangan untuk mengobati kekecewaan," imbuh Febri.

Akan tetapi, pemain yg bermain di Timnas Indonesia U-22 saat di SEA Games 2017 ini pun mengingatkan Perseru pasti akan mati-matian saat menghadapi Persib karena tim asal Papua tersebut juga mengejar zona aman dari degradasi.

"Mudah-mudahan kami bisa untuk mengatasi mereka dan juga suatu keuntungan karena kami main di kandang sendiri. Semoga kami bisa memenangi pertandingan karena nanti pertandingan terakhir. Kami ingin memberikan sepenuh hati dengan kemampuan penuh," ungkap Febri.

Pemain yang dikabarkan sempat diminati klub Malaysia, Selangor FA itu juga berujar dirinya tak khawatir meski pada laga kontra Perseru, Persib kehilangan beberapa pemain dengan berbagai alasan.

"Tapi, itu urusan pelatih. Kami tidak terganggu dan Juga tidak ada beban karena di laga terakhir kami hanya mengincar kemenangan saja, jadi tidak ada beban," kata pemain yang bernomor punggung 13 Di Persib ini.

Morbidelli Akan Bersaing Lawan Valentino Rossi di MotoGP Tahun 2018

Jakarta - Franco Morbidelli sukses menjadi juara Moto2. Di musim kelimanya di Moto2, pembalap asal Italia yang berdarah Brasil ini tak tertahankan lagi jadi juara Moto2. Dia sudah memastikan gelar juara Moto2 di Sepang ketika Thomas Luthi, rivalnya di perebutan juara Moto2, tidak tampil. Ini jadi keberhasilan sendiri bagi Morbidelli yang akan hijrah ke MotoGP pada 2018.

Pembalap berdarah Brasil ini seperti diketahui menjadi murid Valentino Rossi pertama yang bisa tembus ke MotoGP. Lalu apa kata dia yg bakal melawan sang master, Valentino Rossi pada MotoGP 2018?

"Yang saya tahu, saya belajar soal balapan dari dia dan juga rekan-rekan dia," ucap Morbidelli seperti dikutip motorsport.com

Sejarah panjang terhampar dalam karier Morbidelli. Tak hanya dikenal sebagai murid Rossi, pembalap berusia 22 tahun ini juga dikenal sebagai pembalap yang tangguh baik secara fisik maupun mental.
Jalan berliku harus ditempuhnya hingga mencapai kejayaan jadi juara Moto2. Seperti apa kisah berliku Franco Morbidelli ?

Darah balap dari Morbidelli turun dari sang ayah, Livio Morbidelli. Livio membuatkan Morbidelli sebuah motor kecil saat masih berusia 2 tahun. Meski begitu, Livio tak pernah tahu harus bagaimana menyalurkan bakat Morbidelli. Sampai akhirnya dia jumpa teman lama Graziano Rossi yang tak lain adalah ayah Rossi.

Graziano menyarankan temannya itu untuk pindah ke Tavullia. Setelah menjual rumahnya di Roma, Livio pindah ke Tavullia agar bakat dari Morbidelli ini bisa lebih terasah lagi.
Dan pada usia 11 tahun pada 2006, Morbidelli juga sudah mendapatkan kontrak dengan Pramac D'Antin MotoGP.

Namun proyek ini ternyata penipuan karena Morbidelli tak mendapatkan uang yang sudah dijanjikan itu, Tapi Meskipun terjadi seperti begitu, ini tak menghalangi Morbidelli untuk bisa lebih bersinar.

Morbidelli akhirnya bisa tampil di Kejuaraan CEV 125 cc. Namun sang ayah tidak punya uang yang cukup butuhkan untuk tampil di sana saat Morbidelli berusia 15 tahun. Ini yang membuat sanga anak menganggur selama hampir 10 bulan. Morbidelli akhirnya pilih untuk membalap di kejuaraan Superstock 600.

Namun cobaan untuk Morbidelli belum selesai juga. Saat kariernya mulai berkibar, sang ayah malah bunuh diri pada Januari 2013. Di tengah guncangan, Federasi Balap Italia membantu Morbidelli dengan membiayainya ikut Superstock 600 di musim ketiga dengan Kawasaki. Dia sukses jadi juara.

Setelah itu, terus dia ditampung oleh Fausto Gresini untuk jadi pembalap pengganti di Moto2. Nah Sejak 2014 kariernya terus menanjak bersinar.

"Saya besar dari jalan yang tidak biasa. Saya datang dari dunia lain dan semuanya sulit pada awalnya. Saya tak tahu apakah ini pilihan tepat atau tidak, akhirnya saya tahu sudah pilih pilihan tepat (dengan jadi pembalap," kata Morbidelli.

West Ham United sudah habis kesabaran atas kinerja Pelatih Slaven Bilic

London - West Ham United sudah habis kesabaran atas kinerja Pelatih Slaven Bilic. The Hammers memecat pelatih asal Kroasia itu setelah mereka memasuki zona degradasi menyusul kekalahan kandang 1-4 dari Liverpool, Sabtu (4/11/2017).

"West Ham United mengonfirmasi bahwa Slaven Bilic terhitung hari ini (Senin) telah meninggalkan posisinya di klub," kata West Ham dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters.

Pihak West Ham percaya, dengan pergantian pelatih dibutuhkan untuk  dapat bergerak maju secara positif dan sesuai dengan ambisi klub.

"Pencarian pelatih baru sedang berlangsung. Ini demi membawa West Ham United ke arah lebih maju maju. Pengumuman mengenai pelatih pengganti Bilic akan segera dilaksanakan dalam beberapa hari mendatang," pernyataan tersebut menambahkan.

Bilic menggantikan Sam Allardyce pada bulan Juni 2015 dan bisa membawa klub tersebut ke posisi ketujuh di musim pertamanya. Pelatih berusia 49 tahun itu juga ikut bersama klub boyongan ke Stadion London musim lalu.

Namun, kinerja Bilic musim ini turun drastis. West Ham baru memenangi dua dari 11 Laga pertandingan Liga Primer musim ini. West Ham pun terjermebab ke peringkat 18 dengan 9 poin, hasil dua kemenangan dan tiga imbang.

Selain Bilic, asisten pelatih Nikola Jurcevic, Edin Terzic, Julian Dicks, dan Miljenko Rak juga telah meninggalkan West Ham.

The Chairmen and board of West Ham United would like to place on record their thanks and gratitude to Slaven Bilic and his team.https://t.co/rg0Jvoh9Tf

— West Ham United (@WestHamUtd) November 6, 2017